Wednesday, February 6, 2013

anak dan tante ku

Sudah 5 tahun tante desi menikah namun belum juga di karuniai anak. Berbagai cara telah di dicoba agar bisa mempunyai anak. namun tidak membuahkan hasil juga. Satu cara yang belum dicoba adalah pergi ke dukun karena tante desi orangnya sangat beragama sehingga dia tidak mau pergi ke dukun. Ia juga tidak mau mengadopsi anak karena ia yakin ia dan suaminya tidak mandul dan bisa mempunyai anak.

Tante Desi umurnya sekitar 28 Tahun, dia menikah dengan om aldi pada usia 23 dan sekarang aku berusia 21 tahun. Tante desi orangnya cantik, putih, body sangat merangsang walau dia menggunakan pakaian berkedung longgar namun seluk tubuhnya dan buah dada yang besar sangat jelas terlihat dari pakaian longgarnya tersebut. Buah dadanya saya tafsir berukuran 36B. Melihat body tante saya ini, saya sangat terangsang dan ingin sekali bisa menggauli tubuh tanteku ini. Akal busuk saya pun keluar yaitu memprokasi tante dan om agar mau ke dukun kenalan saya yang sebenarnya dukun palsu. Dukun itu adalah teman yang saya, saya suruh dia pura-pura menjadi seorang dukun untuk memberikan masukan kepada om dan tante untuk melakukan hal agar mereka mempunyai keturunan.

Karena desakan dari ke dua belah keluarga besar om dan tante akhirnya tante mau juga pergi ke dukun yang telah aku persiapkan itu. Samapi di sana saya menunggu di luar, hanya tante dan om saja yang masuk ke rumah si dukun. Sampai di rumah tersebut si Om dan tante langsung memngemukakan tujuan mereka datang ke si dukun bahwa ingin mempunyai seorang anak. Singkat cerita si dukun memberikan masukan kepada mereka dengan pua-pura melakukan ritual yang isi masukan tersebut adalah tante harus bersetubuh dengan salah satu keponakan mereka yang hari lahirnya adalah selasa kliwon. Ini adalah rencaku untuk bisa menyetubuhi tanteku karena dari semua keponakan dia yang lahir selasa kliwon hanya aku saja, jadi sudah dapat di pastikan tante akan bisa aku setubuhi. Aku tidak peduli apa nanti tante bisa hamil atau tidak yang penting aku bisa mewujudkan cita-citaku dari dulu yaitu menyetubuhi tante ku yang cantik dan seksi itu. Aku berpesan kepada si dukun agar ia bisa mendesak tanteku agar jika mau punya anak agar mau bersetubuh dengan keponakannya yang lahirnya adalah selasa kliwon.

Om dan tante terkejut mendengar itu, merekan tidak bisa melakukan hal tersebut karena dosa. tapi dengan kecerdikan si dukun atau teman aku tersebut akhirnya tante dan om luluh dan akan menjalankan perintah sesuai perintah si dukun. Singkat cerita mereka pulang dan saat ku tanya apa masukan dari dukun dia cuma jawab pokoknya manjur dengan muka wajah yang datar. Setelah pulang dari tempat si dukun tante dan om mulai di tanya sama kedua belah keluar namun jawabnya sama seperti pertanyaan ku tadi. Walau begitu aku sangat bahagia karena dari sms teman aku bahwa om dan tante setuju untuk melaksanakan perintah dia, jadi obsesiku bersetubuh dengan tante akan terwujud juga. Sore itu juga tante dan om berkunjung ke rumah-rumah ponakan untuk menanyakan hari kelahiran mereka. Semua ponakan telah ditanya kecuali aku tidak ada yang kelahirannya selasa kliwon. tante dan Om mulai putus asa dan berfikir dukun itu mengada-ada karena ponakan mereka tidak ada yang kelahirannya hari selasa kliwon. Di tengah kebuntuan tersebut aku berkunjung ke rumah dia dengan alasan mau mengambil dompet aku yang tetinggal di dapur rumah mereka. Padahal tujuan sebenarnya adalah agar tante dan om sadar bahwa aku keponakan mereka juga dan belum ditanyai hari kelahiranku. Dan benar sampai disana aku ditanya hari kelahiranku, saat aku jawab hari itu adalah selasa kliwon mereka sangat terkejut dan saling memandang, pasti mereka berfikir ternyata keponakannya tersebut adalah saya.

Singkat cerita mereka mencritakan apa yang di suruhkan dukun tadi siang yaitu mengharuskan tante bersetubuh dengan ponakannya sampai hamil. Mendengar cerita mereka aku pura-pura kaget, padahal dala hati aku sangat senang sekali. Dengan mengiba om dan tante memohon aku untuk mau menjalankan perintah tersebut. Aku pun mengiyakan mau untuk menyetubuhi tante. Mereka berpesan kepada aku agar tidak menceritakan ini semua kepada siapapun. Dan untuk alasan agar aku bisa menyetubuhi tante setiap saat maka aku di suruh tinggal dirumah mereka, aku pun menyetubuhi tanteku malam itu juga. Om pun merelakan tante untuk aku setubuhi dan pindah kamar sampai aku menghamili tanteku dan aku pun akan menggantikan posisi om ku sebagi suami tante untuk menyetubuhi tanteku semauku dan kapan pun aku mau.

Dengan kecanggungan aku mulai merasang tante, tante pun juga canggung. Mula-mula aku peluk dia dan aku cium dia. Setelah itu aku remas payudaranya, sungguh besar dan kenyal. Otomatis pula ****** aku sudah tegang dan keras sekali ingin sekali segera merasakan vagina tante. Kecanggungan tante sudah mulai hilang akupun juga begitu. Aku mulai lucuti pakaian tante dan pakaian ku juga sehingga aku dan tante sudah telanjang buat. Tante kaget dengan ****** aku yang besar dan panjang, dia sedikit malu ketika aku menatap tubuh bugilnya. Tapi aku segera meremas lagi payudaranya dan sangat terasa mengeras tanpa sehelai pakaian. Setelah puas meremas aku jilati payudara dan turun kebawah ke vaginanya. Vagina telah basah sekali akibat rangsangku tersebut. "oh..... Oh....", desah tanteku sangat aku memainkan klirotisnya dengan lidahku. Karena aku sudah tidak tahan maka aku segera lebarkan pahanya dan aku arahkan kontolku ke vaginanya. Aku tekan pelan kontolku masuk kelobang vagina yang sempit, hangat dan nikmat tersebut. masuk lah semua ****** dan mulai aku goyang keluar masuk ke vaginanya. Tante mengimbangi gerakan naik turun pantatku. Desahan kami berdua mulai terdengar agak keras dan pastinya om akan mendengar desahan kami. 1,5 jam kami bersetubuh dengan berbagai gaya akhirnya aku tidak bisa membendung spermaku untuk membasahi vagina tante dan tante sudah tidak tehitung lagi berapa kali dia orgasme.

"Oh ... Tante enak sekali punya tante!", ucapku sembari tetap menggoyang keluar masuk ****** ku ke vaginanya dan terus menahan agar spermaku tidak buru-uru keluar.
"Oh... agung ****** kamu juga enak banget,, panjang dan besar", ucap tanteku.
"Tante aku mau keluar nih"
"Keluarin sayang, buahi tante dengan spermaku dan bikin hamil tantemu ini"

Semakin cepat aku menggoyang dan aku tekan dalam-dalam ke vagina dia dan cret cret cret cret cret cret 6 kali semburan spermaku memenuhi vagina tante, tante pun mendapatkan orgasme lagi bersamaan dengan klimaksnya aku. Tante memeluku kuat-kuat dan menekan pantatnya agar vaginya dan kontolku semakin dalam menyatunya agar sperma tidak ada yang meleleh keluar. Setelah beristirhat kami melanjutkan ke ronde berikutnya dan berstubuh dengan berbagai gaya. Malam itu kami bersetubuh 3 kali. Dan tidur karena kelelahan. Paginya kami bangun kesiangan karena letih akibat bersetubuh dan kami tidak mendapati om karena dia sudah berangkat kerja dan akupun tidak kuliah karena sudah kesiangannya. Kami pun akhirnya bersetuh lagi seharian itu. Sehingga kami berdua tidak memakai pakai selama di rumah. Saat om pulang dari kerja sedang memergoki kami bersetubuh di ruang tamu, tante awalnya canggung, namun karena sudah terbakar nafsu akhirnya tidak memperdulikan kehadiran si om. Bgitulah setiap hari kami melakukan bersetubuh dengan bebas di rumah.

3 Bulan kami sudah bersetubuh namun tante belum hamil juga. Sehingga om dan tante pun mulai berfikir apakah cara ini benar atau salah, namun disisi lain tante pasti sudah ketagihan dengan ****** aku yang panjang dan besar ini. Dan aku berbicara kepada mereka dengan berbagai alasan mungkin tante tidak hamil-hamil karena tante dibuahi tidak murni dari satu sperma yaitu selain bersetubuh dengan aku tante masih juga melayani om jika om menginginkannya. karena itu aku mohon kepada om agar merelakan tante hanya bersetubuh dengan aku saja agar cepat hamil. Dengan berat hati akhirnya om setuju. Dan tante pun seutuhnya hanya aku yang akan menyetubuhinya. Dan 3 bulan berikutnya tante positif hamil. Om dan tante sangat senang, aku pun juga begitu karena aku memang pejantan tangguh. Keluarga besar juga sangat senang mendengar berita kehamilan tante. Namun setelah itu om menyuruh aku dan tante tidak bersetubuh lagi, engan berat hati aku dan tante tidak bersetubuh lagi, namun aku yakin tante masih menginginkanku. Aku pun tidak tinggal lagi dirumh om dan tante. 2 Minggu tidak bersetubuh dengan tante membuat aku pusing. Sampai terdengar kabar tante masuk ke RS, dokter mendiaknosa ada kelainan pada kandungan tante dan harus di gugurkan, kelainan ini di karena caa bersetubuh yang salah atau apa kurang athu. Tapi hal ini bisa jadi alasan aku untuk bisa meniduri tante lagi hingga hamil dan melahirkan tanpa om sekali saja menyetubuhi tante.

Singkat cerita om merasa bersalah karena terlalu bernafsu menytubuhi tante dan dia merelakan aku dan tante bersetubuh sampai hamil dan melahirkan. Aku dan tante pun bersetubuh layaknya suamai istri hingga hamil. Untuk menyalurkan hsarat om, tante setuju untuk punya pembantu yang bisa ditiduri, jadi setiap malam om menyetubuhi pembantu dan istrinya aku yang setubuhi. 9 Bulan kemudian tante melahirkan anak perempuan yang cantik seperti ibunya. Keluar sangat senang dengan kehadiran putri kecil tersebut. Dan keluarga ingin tante secepatnya memberi adik laki-laki buat putri kecil tersebut dan aku sangat senag karena akan bebas menyetubuhi tanteku. Om ku jg tetap menyetubuhi pembantu yang juga kadang aku setubuhi juga 

No comments:

Post a Comment